SURABAYA : ( KABARAKTUALITA.COM ) – Kinerja Penjualan PT Campina Ice Cream Industry Tbk ( Campina ) mengalami peningkatan ke level baru yang mengalami pertumbuhan sebesar 7,2 persen dibanding periode sebelumnya. Hal ini dapat dilihat pada Laporan Keuangan Kuartal 3 Tahun 2019, dalam Paparan Public yang dilakukan di Surabaya.
Perseroan juga berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 51,58 Milyar dengan angka kenaikan 8% margin dari periode sebelumnya. Hal tersebut merupakan hasil langsung dari upaya tim marketing dan sales yang terus ditingkatkan
Presiden Direktur Campina, Samudera Prawirawidjaja mengatakan, sesuai dengan rencana manajemen untuk melakukan peningkatkan penjualan dan kapasitas produksi, Perseroan melaksanakan investasi melalui penambahan mesin baru untuk beberapa jenis produk es krim.
Perkuat Branding, Campina Luncurkan Produk Baru Es Krim Segmen Premium
” Dengan mesin baru yang diperkirakan akan beroperasi dan berfungsi diawal tahun 2020 ini, operasional yang baru mampu mendukung pengembangan tahap berikutnya atas kapasitas produksi dan meminimalkan dampak peningkatan biaya operasional melalui peningkatan output dan efisiensi,” imbuhnya
Samudera juga menambahkan, Perseroan juga terus melakukan inovasi dan peningkatan strategi untuk meningkatkan gairah beli konsumen. Pada tahun 2019, Perseroan meluncurkan produk baru es krim dari segmen premium yaitu Gold Ribbon Cup dan Stick serta segmen refreshment yaitu Hula hula jagung, summerbarz, fantasi leci sundae white coffee, midi concerto strawberry dan Frozen.
” Perseroan juga memperkuat jaringan distribusi dan penjualan terutama di luar Pulau Jawa. Ini perlu kami lakukan karena kami takin ini akan memperkuat posisi branding Campina dan meningkatkan pangsa pasar di seluruh Indonesia,” lanjut Samudera.
Sementara Coorporate Secretary, Sagita Melati menambahkan, dalam usahanya, Perseroan juga terus memfokuskan diri dan mendukung pada program yang berhubungan dengan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Antara lain turut mendukung pengurangan dampak pemanasan global dan pola makan vegetarian.
Hal tersebut terbukti dengan terpilihnya Perseroan untuk kedua kalinya menjadi salah satu pemenang Green Company Award dari SWA dan KEHATI yang diprakarsai oleh Profesor Emil Salim. Penghargaan yang sama juga didapatkan pada tahun 2017.
” Upaya Perseroan dalam menjalankan green inisiatives ini kami wujudkan diantaranya adalah untuk selalu berpegang teguh pada prinsip usaha yang bersahabat dengan lingkungan, dengan cara meningkatkan efisiensi produksi sehingga mengoptimalkan sumber daya,” jelas Sagita,
Dia menambahkan bahwa Perseroan juga melakukan edukasi mengenai proses pembuatan es krim yang higienis dan berkualitas yang bertujuan untuk pengembangan kepada masyarakat yaitu Program Factory Visit. ( Dji )
