Neraca Perdagangan Indonesia Kembali Catat Nilai Positif
JAKARTA : ( KABARAKTUALITA.COM ) – Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), neraca perdagangan Indonesia Mei 2021 kembali surplus sebesar 2,36 miliar dolar AS, meningkat dibandingkan dengan Surplus Bulan sebelumnya sebesar 2,29 miliar dolar AS.
Kepala Departemen Komunikasi, Erwin Haryono memaparkan, dengan perkembangan tersebut, Neraca Perdagangan Indonesia kembali mencatatkan nilai positif sejak Mei 2020.
Bahkan menurut Erwin Haryono, bahwa Bank Indonesia memandang Surplus Neraca Perdagangan tersebut sangat Berkontribusi Positif dalam menjaga Ketahanan Eksternal Perekonomian Indonesia.
” Dengan ketahanan tersebut, ke depan Bank Indonesia terus memperkuat sinergi kebijakan dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk mendukung pemulihan ekonomi,” kata Erwin Haryono dalam keterangan siaran pers.Selasa ( 15/6/2021 ).
Diungkapkan Erwin, Surplus Neraca Perdagangan Mei 2021 ini dipengaruhi oleh Surplus Neraca Perdagangan Nonmigas yang berlanjut. Pada Mei 2021.Lanjut Erwin, Surplus Neraca Perdagangan Nonmigas sebesar 3,49 Miliar Dolar AS, hal ini meningkat dibandingkan dengan surplus pada April 2021 sebesar 3,35 miliar dolar AS.
” Perkembangan itu dipengaruhi oleh ekspor nonmigas yang tetap tinggi sebesar 15,66 miliar dolar AS pada Mei 2021,” ujarnya.
Selain itu. Masih kata Erwin, Ekspor Komoditas berbasis Sumber Daya Alam, seperti batubara, tembaga, dan CPO, serta Produk Manufaktur, seperti barang dari besi dan baja, tercatat meningkat.
Erwin juga menambahkan, bawa ditinjau dari negara tujuan, Ekspor Nonmigas ke Tiongkok, Amerika Serikat dan Jepang tetap Solid sejalan Pemulihan permintaan global.
” Sementara itu, impor nonmigas tetap tinggi pada seluruh komponen, sejalan dengan aktivitas ekonomi domestik yang membaik,” jelasnya.
” Juga pada Defisit Neraca Perdagangan Migas Relatif Stabil dari 1,06 miliar dolar AS pada April 2021 menjadi 1,13 miliar AS, dipengaruhi oleh Ekspor dan Impor Nonmigas yang tetap kuat,” ungkap Erwin. ( dji )