PLN UID Jatim Siapkan 5.027 Personel untuk Amankan Kelistrikan Sambut Nataru 2024 – 2025
SIDOARJO : ( KABARAKTUALITA.COM ) – Menyambut Hari Natal dan Tahun Baru ( Nataru ) 2024 – 2025 , kembali PLN Unit Induk Distribusi ( UID ) Jawa Timur menggelar Apel kesiapsiagaan keandalan listrik di Halaman Kantor Unit Layanan Pelanggan ( ULP ) Krian – Sidoarjo, Rabu, 4 Desember 2024.
Bertajuk ” Inspection Day K13 dan Apel Siaga Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ” Apel ini dihadiri langsung oleh General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, dan diikuti sebanyak 16 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan ( UP3 ), serta 1 Unit Pelaksana Pengatur Distribusi ( UP2D)
Dalam kesempatan itu, General Manager PLN UID Jatim Ahmad Mustaqir menyampaikan, bahwa Inspection Day merupakan kegiatan rutin yang digelar oleh seluruh managemen dan jajaran PLN untuk langsung turun ke lapangan guna memeriksa dan mengawasi pasokan listrik yang sedang berlangsung.
Ahmad Mustaqir juga membeberkan, bahwa jumlah posko siaga PLN untuk mengamankan kelistrikan Nataru sebanyak 129 posko
Sedangkan untuk petugas dari pegawai PLN , sambung Ahmad Mustaqir, totalnya sebanyak 5.027 personel se- wilayah jawa timur.
Dia menambahkan,iuntuk petugas mitra PLN, seperti petugas pelayanan gangguan, dan petugas pemeliharaan pekerjaan sejumlah 3.765 personel.
Selain itu, masih kata General Manager UID PLN Jatim, untuk Mitra kerja PLN dalam pemeliharaan di lapangan sebanyak 111 penyedia atau 666 personel.
” Ini semua tersebar siseluruh wilayah daratan provinsi Jawa timur, termasuk kepulauan Madura dan sekitarnya,” kata Ahmad Mustaqir ditemui usai menggelar Apel Siaga Kelistrikan sambut Nataru 2024 – 2025.
Ahmad menuturkan, untuk lokasi kesiagaan Nataru 2024 – 2025, PLN telah menyiapkan fasiltas dibeberapa tempat, seperti Rumah Ibadah untuk Natal, lokasi Transportasi, Petahana dan Pemerintahan.
PLN juga memfasilitasi pasokan Listrik di lokasi – lokasi yang terkait dalam perhitungan suara pasca pencoblosan pilkada serentak 2024 yang digelar pada 27 November 2024.
Untuk peralatan, PLN sudah menyiapkan dari beberapa unit mobil PDKB SentuhLlangsung ( SL ) ada 12 unit, PDKB berjarak 6 unit, mobil Crane tersebar di Jawa Timur dan Madura ada 14 unit, mobil Skilif Harbas 16 unit, mobil operation Yantek pelayanan bagi masyarakat di rumah ada 324 unit, sedangkan sepeda motor ULC ada 355 unit.
” PLN sudah mempersiapkan dengan segala fasiltas, namun terkadang ada hal – hal yang postmerger yang tak terkontrol oleh kami, sehingga terjadi listrik padam.Untuk itu, kami menyiapkan peralatan pendukung yang dapat memastikan listrik nyala,meskipun secara terbatas. Namun, pasokan listrik dari sumber utama PLN itu padam, kita sudah menyiapkan UPS ada 49 unit,” urai Mustaqir.
” UPS ini biasanya kita siapkan di lokasi – lokasi seperti di beberapa TPS, PPK di KPUD Kabupaten dan Kota,” imbuhnya.
Selain itu, ada Unit Gardu Bergerak ( travo – travo yang mobile ) yang sewaktu bisa dikirim di lokasi listrik padam akibat postmerger dan membutuhkan suplai listrik yang tidak harus padam.
Menurutya, yang tidak kalah penting adanya SPKLU untuk rangkaian libur panjang atau cuti libur panjang akhir tahun,.
” Kita siapkan SPKLU sebanyak 123 unit yang dapat dipakai untuk mengechase mobil listrik,” ungkapnya.
Tak hanya itu, PLN juga menyiapkan SPLU yang total sebanyak 273 unit.
” SPLU digunakan untuk mengechase motor listrik,” ujarnya.
Dia pun menyebutkan, bahwa persiapan PLN dalam menyiapkan SPKLU dan SPLU tersebar di beberapa tempat di Jawa Timur.
” Ada di titik semua rest area di Jawa Timur ( Area Tol ), Kantor Unit Pelayanan PLN, Lokasi Mall, dan lokasi Publik lainnya,” demikian Ahmad Mustaqir. ( dji )
Insert poto atas : General Manager PLN UID Jatim, Ahmad Mustaqir saat diwancarai